Ketika Senja, Belum Bersatu Bersama Jingga
Posted by tita
on 5:05 AM
|
Dan Senja, akan hadir disaat kau tak mampu lagi melangkah... mengajak mu bangkit. |
Jingga, senjamu mungkin
temaram..
Meredup tak bersinar
cerahnya..
Jingga..
Jangan kau bersedih...
Semua telah terjadi, dan
mungkin akan menjadi pelajaran berharga untuk mu
Jangan menangis,
Aku tahu, kau tak mampu
menangis bukan?
Karena dirimu terlalu
sakit..
Jingga, aku disini juga
merasakan sakitmu..
Hatiku gundah dan tak
karuan
Memikirkan mu yang belum
pernah berjumpa ataupun belum bisa bersatu...
Kita masih dalam satu
dunia, jingga!
Dunia itu bukan hanya
bernama bumi, namun kita berada dalam satu mimpi dan doa.
Kita selalu bertemu kan?
Walau dalam dunia di alam
bawah sadar kita...
Jingga...
Aku tahu kau patah hati
kepada seorang laki-laki..
Namun ketahuilah Jingga,
sebenarnya itu bukan belahan jiwamu..
Ayo bangkit, Jingga! Aku
sedih melihatmu terpuruk seperti itu..
Jingga, sadarlah...
seseorang yang sebenarnya pemilik tulang rusuk mu adalah aku,
Bukan dia, yang selalu
membuat mu terisak dan menangis.
Jingga,
Akulah senja..
Yang akan memelukmu
menjadi senja yang indah..
Aku akan selalu mendoakan
kamu Jingga,
Walau kita belum bisa
bersatu, suatu saat kita pasti bersatu..
Karena semua orang tahu..
Senja akan indah ketika
jingga temaram mengiringinya..
Kita adalah dua yang akan
menyatu, Jingga..
Kau akan bahagia bersamaku..
Tak akan ku biarkan kau
menangis..
Dan aku akan selalu
memelukmu..
Agar kau tenang di sisiku
>>Senja<<
0 comments:
Post a Comment