Renungan akhir tahun..
Seperti tahun-tahun sebelumnya, merupakan keharusan yang
mendekati wajib ketika penaku menyeretkan sepatah ataupun lebih dari beberapa
klausa. Hem... bisa saja mejadi rentetan kalimat dan kemudian menjadi kesatuan
paragraf.
Bicara tentang akhir tahun, pastilah
terukir banyak memori, baik suka, isak dan tangis, juga tentang sebuah mata
nanar yang tak mampu engkau tumpahkan air mata karena engkau merasa ‘apa aku
terlalu kuat?’ atau ‘apa aku terlalu sakit?’ hingga tak bisa lagi meneteskan
air mata.
Senja, ya tema yang selalu
terlukis dalam bawah sadarku. Seperti inilah akhir tahun, berujung tahun yang
menandakan pungkasan 2014 ini, ah syahdu sekali malam ini.. aku seolah enggan
meninggalkan tahun ini, karena semakin menua manusia ini. Aku heran, ada yang
bahagia menyambut tahun baru, walau sedikit mereka melupakan mereka akan
semakin menua dalam hitungan angka.
Tentang Pencapaian..
Sesuatu yang tercapai beriring
dengan ucap syukur terhadap Allah Swt, ya mungkin tanpa-Nya semuanya tak teraih
seperti sekarang.
Book..
Well... walau belum individual
publish, tapi paling enggak ikut berpatisipasi menjadi kotributor dua buku
berjudul ‘Amerta’ dan ‘Renjana’ dari komunitas penulis fiksi dan sastra Rumpun Nektar, Satu buku lagi dari
Komunitas Pedas, entah aku lupa judulnya.. hehehe
FanPage
Setelah pembajakan fanpage Syair
Penaku, Asa antara Sisa Rasa, alhamdulillah pembuatan anak Page lagi bernama ‘Nada
Jiwa’- pun mencapai 500 fans, walau aku jarang aktif, page itu sedikit
mengobati rasa sakit dari kehilangan Fanpageku sebelumnya.
Study..
Hemm...
Study??
Alhamdulillah.. this year I have
passed the S1 graduate... dengan
mendarah-darah.. dan ribuan tetesan isak tangis, aku bisa merasakan euforiia wisuda bersama
teman-teman.
Love...
Tentang sebuah rasa, yang sulit di terka, paling enggak aku bersyuku masih memiliki rasa cinta...
0 comments:
Post a Comment