Hemm,” galau”
adalah kata yang sedang marak meraja. Eh, bukan saja remaja lhoo, yang sudah
dewasa (dihitung yang sudah memiliki ktp
:P hehehe) juga mengalaminya sob.
So galau itu
apa seh sebenarnya?
Hem kita semua
juga tahu, pasti sering merasakan kan?
Galau itu dimana
kita merasa pikiran dan hati kita gundah. Mau makan berasa kenyang, mau tidur
juga gak nyenyak, mau nangis malu sama adeknya (cie-cie yang ngaku tegar), dan
mau nya kita itu ada yang menemani, mendengar keluh kesah gitu, atau disebut
juga curahan hati (curhat red). Tapi kalau kita jomblo? Atau gak ada yang mau
dengar curhat kita, wah... jadi soyo galau itu sob. Karena kita tahu, siapa
yang paling mengerti dirimu? Ya hanya dirimu sendiri dan Alloh.
Okey..
Kita sudah
paham dengan namanya “GALAU” itu sendiri. Lebih pahamnya lagi, teori tentang galau akan di mantabkan oleh dosen saya.
Menurut
dosen saya yang super bijaksana, Miss Farikah, M.Pd mengatakan bahwa galau adalah kesenjangan antara apa yang
diinginkan tidak sinkron dengan kenyataan. (Ciehh.. teori yang sip padahal
Mata kuliahnya sedang membahas tentang Judul Quantitative Research J)
Wah.. kalau galau sedang marak seperti ini? Sudah ada obatnya
belum ya?
Hem mari kita
renungkan sejenak. Galau memang membuat dunia serasa di neraka. Membuat manusia
malas untuk berkarya. Ini sangat bahaya
sekali, terutama untuk pemuda. Pemuda adalah generasi bangsa, penerus
bangsa. Bagaimana nasib bangsa kita seterusnya kalau generasinya aja galau
mulu? J
hehhe (walah J saya
kok malah ngomong sampai nasib bangsa Indonesia) Okey.. mari para pemuda dan
orang-orang yang merasa galau, mulai sekarang jangan risau... mari kita bangkit
dari galau dan MOVE ON mulai dari sekarang.
Berikut ini
sedikit Tips agar kita tidak Galau alias Waktunya MOVE ON
1. Renungkan sejenak alasan mengapa Anda Galau
Hal ini sangat penting untuk dilakukan, kenapa
pertama? Karena saat kita merenung kita
akan mengerti alasan apa kita merasa galau. Iya bukan? Kadang sedih dan tangis
pun jadi sahabat setia saat kita galau. Tak apa! Tapi setelah anda merenung dan
menangis anda harus berhenti dan bangkit. Cari alasan mengapa anda galau, kalau
alasan galau karena gak punya uang, kita bisa berusaha mencarinya. Tapi kalau
urusan hati alias broken heart? (gawat ini, gak ada obatnya J ) ya, kalau urusan
hati dan erasa disakiti maka kita harus kuat . Ingat, apapun yang terjadi pada kita adalah yang terbaik
buat kita (itu adalah motto saya sejak kecil). Tarik kesimpulan, “Buat apa saya nangis, buat
apa saya sedih kalau memang tak merubah keaadaan?” dan mulai saat itu bangkit
dengan semangat yang tak kan padam.
2.
Jangan
Dengerin Lagu galau, cari kesibukan agar menguras pikiranmu
“Ih padahal kalau lagi galau paling enak dengerin lagu
galau,” saya yakin pasti pikirannya begitu. Coba pikirkan, kalau dengernya lagu
Mp3 Seleruh Nafas Ini-LastChild terus, kapan moveon nya. Malah kamu tambah
sedih lagi J.
Uda sekarang cari kesibukan aja. Misalnya ngerjain tugas-tugas yang menumpuk. Bukannya
lumayan tu? Atau malas mikir ya udah
dewch bersihin kamar, bantu-bantu ibu, atau main aja kerumah temen.
3.
Mendekat
Pada_Nya
Ya siapa lagi kalau Bukan ALLOH SWT. Dialah ,maha
mendengar dan mengetahui. Sebelum kau cerita, dia sudah mengerti. Coba rasakan,
berkat RahmtNya kau mengenal Arti Galau. Dan saat itu juga, engkau akan
mengerti betapa berharganya untuk selalu bersikap bijak dalam menghadapi sebuah
masalah. Alloh mengenalkan rasa sakit ntah dari kesalahan kita atau tidak
sebenarnya adalah membuat kita lebih pandai dan bijak. Agar kita tidak jatuh ke
lubang yang sama.
Ya, Dia akan terus bersamamu sepanjang waktu. Adukan rasamu ditengah malam dan sujud terakhir sholatmu, bicaralah
padaNya. Ceritakan apa saja yang kau rasa. Sungguh ALLah akan mendengarkan
semua katamu. Cukup Dia lah yang tahu. Tanpa orang lain yang belum tentu
mengertimu. Dia akan memberi hadiah terindah dari hasil sikap sabarmu. Ingat
sob, sabar itu indah.
Okey, kayaknya kok banyak banget ya sob. Tak apa lah
kita saling berbagi ilmu. Yang mau koment sangat dipersilahkan. Dan saling
mendoakan agar kita bisa Move On dan melawan penyakit Galau dari batin kita//
BY; Arifta Lantita Jinggaa
0 comments:
Post a Comment